https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8KWjHv5u-awuhlA_pWpPpLnKj-a1t-0D8TleD9tTHZCrIo5nB9iQz9Ee8cZhKhGgvKwp0vRFjQ2hmGaA3bUVotlqcrv0xiw7HeQ_B4nnbWgNtwN9Hl8RrwDR7ip7tuWGTuWcygwZxCdGV/s1600/ignielcom.png106660612706164 https://developers.facebook.com/tools/debug/sharing

Firman Tuhan, Orang Bebal dan Orang Saleh - Siboro Blog

Posted By siboroblog on Senin, 15 Mei 2017 | Mei 15, 2017


Firman Tuhan, Orang Bebal dan Orang Saleh - Siboro Blog


Mazmur 53

Ateisme adalah sebuah pandangan filsafat yang tidak memercayai dan menolak keberadaan Tuhan. Orang modern mengenal seorang penulis Perancis abad ke-18, bernama Baron d?Holbach sebagai salah seorang pertama yang menyebut dirinya ateis. Ternyata, ateisme sudah ada sejak lama, setidaknya sudah ada pada zaman Daud. Ini dapat kita lihat dari ayat 2 dari bacaan hari ini di mana orang bebal berkata dalam hatinya "Tidak ada Allah."

Daud menggambarkan orang bebal sebagai orang yang tidak memercayai adanya Tuhan, tidak berakal budi dalam pandangan TUHAN, dan tidak mencari Allah (1-3). Karena tidak percaya adanya Tuhan, orang bebal hidup berbuat curang (2), tidak peduli dengan kebaikan (2, 4), hidup bejat (4), dan melakukan kejahatan (5). Intinya, orang bebal hidup tanpa takut akan Tuhan dan makin terjerumus dalam kebobrokan. Kepada orang-orang yang demikian, Tuhan memastikan bahwa hidup mereka akan ditimpa musibah secara tiba-tiba, dikepung dan dipermalukan, dan yang lebih mengerikan lagi yaitu ditolak oleh Allah (6).

Kontras dengan orang bebal, hidup orang saleh yang diwakili oleh umat Israel sebagai umat pilihan Allah justru mengalami hal yang jauh berbeda. Tuhan menjamin bahwa umat-Nya akan diselamatkan dan dipulihkan oleh Tuhan sehingga mereka akan mengalami sukacita dari Allah (7). Baca Juga : ( Firman Tuhan, Menyikapi Popularitas - Siboro Blog ).

Sebagai umat Allah, sungguh mazmur ini sangat menghibur dan menguatkan kita. Saat ini, mungkin kita mengalami tekanan dan pergumulan karena kejahatan dari orang-orang di sekitar kita yang tidak mengenal Tuhan. Atau mungkin kita dikucilkan karena berbuat apa yang benar. Jangan kuatir, meski banyak orang menolak dan membenci kita, selama kita di dalam Tuhan, penerimaan dari Tuhan itu cukup bagi kita. Akan tiba waktunya di mana Tuhan akan menyelamatkan dan memulihkan hidup kita. Karena itu, tetap lakukan apa yang benar dan jangan menyerah!

Demikian artikel Firman Tuhan, Orang Bebal dan Orang Saleh,  Apabila menurut Anda, artikel ini bermanfaat bagi orang lain, Mohon untuk di Share. Terima Kasih.


Blog, Updated at: Mei 15, 2017

0 komentar:

Posting Komentar

Label

Bercam (35) Bisnis (9) Budaya (11) Firtu (73) Kesehatan (81) Musik (60) properti (55) telco (10) Tips (36)
Diberdayakan oleh Blogger.
/* script Youtube Responsive */