Markus 10:17-27
Ada orang yang merasa dirinya cukup baik sehingga layak
memperoleh promosi jabatan. Saat ditantang apakah ia rela kehilangan segalanya
demi mempertahankan tempatnya bekerja, pada kenyataannya banyak orang mundur
teratur.
Dalam teks ini, ada seorang kaya yang merasa dirinya sudah
menaati semua perintah Allah. Ia yakin bahwa dirinya pasti memperoleh hidup
yang kekal. Ia bertanya kepada Yesus hanya sekadar minta pujian. Melihat akan
hal itu, Yesus justru memintanya menjual semua hartanya dan mengikuti-Nya
(17-22). Di satu sisi, ia menyebut Yesus sebagai Guru yang baik. Seharusnya ia
melakukan perintah Yesus. Kenyataannya, ia enggan menjalani permintaan Yesus.
Di sisi lain, ia rela kehilangan "Guru yang baik". Ia lebih memilih
hartanya daripada kerajaan Allah dan hidup yang kekal. Sungguh tragis.
Yesus menegaskankan bahwa ketika seseorang sangat bergantung
dan mencintai kekayaannya, sulit baginya masuk dalam kerajaan Surga (23-24) .
Hal ini digambarkan dengan lambang unta, lobang jarum (25), dan pintu gerbang
yang sangat kecil.
Orang kaya itu hanya memikirkan hal yang sementara di dunia.
Bagaimana dia dapat menerima kekayaan yang kekal di Surga? Meski sulit, Yesus
menyatakan tiada yang mustahil bagi orang kaya untuk masuk kerajaan Surga (27)
(bdk. Abraham, dll.). Kuasa Allah sanggup mengubah hati seseorang sehingga ia
tidak lagi mengandalkan kekayaan dan kesementaraan dunia.
Disini, Yesus menenangkan hati murid- murid yang gempar setelah mendengar sulitnya orang kaya masuk ke dalam kerajaan Surga.
Yesus disebut Guru yang baik oleh banyak orang. Ia menolak
sebutan itu karena Ia tahu apa isi hati manusia. Jangan sampai Tuhan Yesus
menolak kata-kata pujian yang kita panjatkan kepada-Nya karena kita berlaku
munafik. Kalaupun terlihat taat, hal itu hanyalah topeng keagamaan.
Religiositas seperti ini tidak dapat menyelamatkan. Lebih baik kehilangan
segala sesuatu, tetapi mendapatkan keselamatan bersama Kristus! Baca Juga : ( Firman Tuhan, Senang Mendengar - Siboro Blog ).
Demikian artikel Firman Tuhan, Siapakah yang Diselamatkan? – Siboro Blog , Apabila menurut Anda, artikel ini bermanfaat
bagi orang lain, Mohon untuk di Share. Terima Kasih.
0 komentar:
Posting Komentar